Siti  Komariah

Hamil 6 Bulan Semangatnya Luar Biasa

Namanya lengkapnya Siti  Komariah, tinggal di Dusun Dadapan RT 03 RW 03 Desa Orobulu Kecamatan Rembang  yang tidak jauh dari jalan raya Rembang kediamannya dan masih belia umur 22 tahun. Aktivitas sehari hari sebagai ibu rumah tangga yang baru saja disandangnya karena baru menikah dengan warga desa Orobulu Kecamatan Rembang yang mana suaminya adalah tokoh pemuda di desa tersebut. Selain masih melakukan pengerjaan skripsinya atau tugas akhir dari kuliahnya di STKIP Kota Pasuruan, pendamping satu ini berprofesi juga sebagai tukang make up baik untuk wedding maupun acara lainnya untuk membantu pekerjaan suaminya yang mempunyai alat lengkap perkawinan yakni dekorasi.

Di sela-sela kesibukannya ketika diminta untuk menjadi pendamping desa program Jalin Matra di Desa Orobulu membantu masyarakat miskin khususnya janda-janda dengan sigap menjawab sangat bersedia. Sejak dulu pasangan ini menyukai hal hal yang bergerak di bidang sosial, usut punya usut sang suami ternyata bendahara karang taruna desa tersebut yang selama ini sering melakukan kegiatan sosial kemanusiaan, soal SDM jangan di tanya, kemampuan IT sangat mumpuni untuk itu sebelum program ini sering dimintai tolong oleh pihak pemerintah desa untuk membantu sekretarian surat menyurat desa.

Semangat yang luar biasa bisa di lihat dari sosok ini, walaupun saat ini hamil 6  bulan namun mampu menyelesaikan tugas tugas pendamping juga sekretariatan dibantu sang suami door to door dengan penuh semangat untuk melakukan klarifikasi tiap calon sasaran penerima, tidak peduli tentang jumlah honor yang akan di terimanya tidak sebanding dengan kerja yang dilakukannya namun dia hanya ingin membantu mengabdi kepada kemanusiaan, bahkan ketika diminta mendata orang-orang miskin di desanya yang tanpa upahpun dia sangat bersedia, sungguh luar biasa.

Ini soal pengabdian kepada sesama manusia, bukan sekedar pekerjaan ucapnya, mungkin lewat menjadi pendamping gusti Allah memberikan keberkahan untuk dia dan keluarganya, selain itu dengan menjadi pendamping Jalin Matra PFK ini saya bisa mengerti, mengetahui  orang orang susah yang ada di lingkaran lingkungan saya dan bisa memberikan informasi lainnya jika ada program pengentasan kemiskinan lainnya bisa menyajikan data.

Ditemani suaminya wawancara dan di akhiri dengan secangkir kopi agak pahit sembari berharap program ini cepat cair dan bisa melihat senyum orang orang yang mendapat bantuan.

Mas Yant

Seorang penggiat pada persoalan-persoalan urban kaum pinggiran dan aktive di sosial documentary atau tukan jepret embongan kritis tentang lingkungan dan kebijakan urban poor

Tinggalkan sebuah Komentar