Mbak Yanti, Pendamping Desa yang Tak Kenal Menyerah
Lahir dan tumbuh di Desa Mendalanwangi, membuat saya merasa sangat memiliki dan punya keterikatan khusus dengan Desa ini. Layaknya anak-anak dan remaja yang lain, saya tumbuh dengan padatnya kegiatan akademis dan non akademis yang membuat interaksi dan kontribusi saya terhadap lingkungan tempat tinggal sangat kecil.
Saat saya mulai masuk bangku kuliah, yang jadwal setiap harinya tidak selalu penuh, saya mendapat kesempatan untuk kembali. Kembali saling menyapa, bercerita dan bertatap muka lebih lama dengan tetangga. Kembali menghidupkan Karang Taruna yang saat itu sedang vakum. Saya berkeinginan untuk memberikan kontribusi mulai dari hal-hal kecil, dan pemerintah Desa Mendalanwangi memberikan kesempatan itu, yang muda juga bisa ikut ambil suara di Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), yang muda yang jadi kader gizi, yang muda yang berdaya, dan banyak pintu lain yang coba dibuka selebar-lebarnya.
Saya ingat betul pesan dosen pembimbing saat saya baru menyelesaikan pendidikan Strata-1, “Mahasiswa lulus, harus kembali membangun desa!” Tentu saja gagasan itu bertolak belakang dengan framing kesuksesan yang dianut oleh kebanyakan fresh graduate, lulus kuliah-kerja kantoran di kota-sukses secara mandiri-bebas finansial. Oleh karenanya, saat program Jalin Matra ini hadir, saya dengan senang hati menjadi pendamping desa dengan harapan, potensi dan kebutuhan Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) dapat terpetakan dengan baik, sehingga penerima manfaat program ini benar-benar merasakan dampak baik dari peningkatan kapasitas maupun peningkatan pendapatan.
Di sela-sela kesibukan saya sebagai pendamping kelompok di sebuah Lembaga Keuangan Mikro, program Jalin Matra lagi-lagi menjadi sebuah jalan kembali. Jalan kembali berhubungan baik dengan lingkungan terdekat saya, desa Mendalanwangi. Jalan kembali agar saya tidak sok sibuk dengan pekerjaan saya di kantor. Jalan kembali agar saya senantiasa ingat, pemberdayaan yang paling utama dimulai dari lingkungan yang paling dekat.
Penulis by Siska